Jumat, 22 Oktober 2010

ILMU SOSIAL DASAR


  • Nama : Ananda Utama
  • Kelas : 1 KA 04
  • NPM : 10110636
  • PENDUDUK
Penduduk adalah orang yang berada didalam suatu daerah  yang terikat oleh aturan-aturan dan saling berinteraksi satu sama lain secara terus menerus. Dan dalam sosiologi, penduduk adalah kumpulan manusia yang menempati wilayah geografi dan ruang tertentu. Penduduk suatu daerah atau Negara didefinisikan menjadi dua yaitu :
  1. Orang yang tinggal didaerah tersebut
  2. Orang yang berhak tinggal didaerah tersebut yang sah secara hukum.
Di bawah ini adalah 3 komponen pertumbuhan penduduk yaitu :
      
       1. Fertilitas (Kelahiran) 
Fertilitas istilah yang diartikan sebagai hasil reproduksi yang nyata dari seorang wanita atau dari        sekelompok wanita, berarti fertelitas ini menyangkut banyaknya bayi yang lahir. Kalau natalitas mencakup peranan kelahiran perubahan penduduk dan reproduksi penduduk. 
      2. Mortalitas (Kematian)                                                            
Mortalitas adalah ukuran jumlah kematian di suatu negara atau daerah pada suatu populasi. 
       3. Migrasi 
 Migrasi adalah perpindahan penduduk dari satu tempat ketempat lainnya. 
Masalah-masalah kependudukan dipelajari dalam ilmu DEMOGRAFI. Berbagai aspek perilaku manusia dipelajari dalam sosiologi, ekonomi, dan geografi. Demografi banyak digunakan dalam pemasaran, yang berhubungan erat dengan unit-unit ekonomi seperti pengecer hingga pelanggan potensial. 
 


  • MASYARAKAT
Masyarakat adalah sekumpulan manusia yang mempunyai kepentingan yang sama.
Berikut adalah pengertian masyarakat dari ahli sosiologi dunia :
  1. Menurut Selo Sumardjan masyarakat adalah orang-orang yang hidup bersama dan menghasilkan kebudayaan.
  2. Menurut Karl Marx masyarakat adalah suatu struktur yang menderita suatu ketegangan organisasi atau perkembangan akibat adanya pertentangan antara kelompok-kelompok yang terbagi secara ekonomi.
  3. Menurut Emile Durkheim masyarakat merupakan suau kenyataan objektif pribadi-pribadi yang merupakan anggotanya.
  4. Menurut Paul B. Horton & C. Hunt masyarakat merupakan kumpulan manusia yang relatif mandiri, hidup bersama-sama dalam waktu yang cukup lama, tinggal di suatu wilayah tertentu, mempunyai kebudayaan sama serta melakukan sebagian besar kegiatan di dalam kelompok / kumpulan manusia tersebut.
Faktor-Faktor / Unsur-Unsur Masyarakat menurut Soerjono Soekanto alam masyarakat setidaknya memuat unsur sebagai berikut ini :
  1. Berangotakan minimal dua orang.
  2. Anggotanya sadar sebagai satu kesatuan.
  3. Berhubungan dalam waktu yang cukup lama yang menghasilkan manusia baru yang saling berkomunikasi dan membuat aturan-aturan hubungan antar anggota masyarakat.
  4. Menjadi sistem hidup bersama yang menimbulkan kebudayaan serta keterkaitan satu sama lain sebagai anggota masyarakat.                           
Terbentuknya masyarakat yaitu :
  1. adanya sekelompok individu
  2. tinggal dalam suatu tempat yang sama
  3. mempunyai aturan yang sama 
  4. memenuhi kebutuhan bersama dalam jangka waktu yang lama 
  5.  
Menurut Syaikh Taqyuddin An-Nabhani, sekelompok manusia dapat dikatakan sebagai sebuah masyarakat apabila memiliki pemikiran, perasaan, serta sistem/aturan yang sama. Dengan kesamaan-kesamaan tersebut, manusia kemudian berinteraksi sesama mereka berdasarkan kemaslahatan.
Masyarakat sering diorganisasikan berdasarkan cara utamanya dalam bermata pencaharian. Pakar ilmu sosial mengidentifikasikan ada: masyarakat pemburu, masyarakat pastoral nomadis, masyarakat bercocok tanam, dan masyarakat agrikultural intensif, yang juga disebut masyarakat peradaban. Sebagian pakar menganggap masyarakat industri dan pasca-industri sebagai kelompok masyarakat yang terpisah dari masyarakat agrikultural tradisional.
Masyarakat dapat pula diorganisasikan berdasarkan struktur politiknya: berdasarkan urutan kompleksitas dan besar, terdapat masyarakat band, suku, chiefdom, dan masyarakat negara.
  • KEBUDAYAAN
Menurut Selo Soemardjan dan Soelaiman Soemardi, Kebudayaan adalah semua hasil dari karya, rasa dan cipta masyarakat.
Kalau menurut saya kebudayaan adalah semua karya yang diciptakan oleh manusia yang bersifat turun-temurun dan memiliki karya yang bagus dan unik.
7 unsur kebudayaan, yaitu :
  1. Unsur religi atau agama
  2. Unsur kemasyarakatan
  3. Unsur peralatan
  4. Sistem mata pencaharian
  5. Sistem bahasa
  6. Sistem pengetahuan
  7. Seni
Kebudayaan paling sedikit memiliki 3 mujud, yaitu :
  1. Wujud sebagai suatu kompleks ide, gagasan, norma, peraturan dan sejenisnya. Ini merupakan wujud ideal kebudayaan.
  2. Kebudayaan sebagai suatu kompleks aktivitas kelakuan berpola dari manusia dalam masyarakat
  3. Kebudayaan sebagai benda hasil karya manusia.
Kebudayaan sangat erat hubungannya dengan masyarakat. Melville J. Herskovits dan Bronislaw Malinowski mengemukakan bahwa segala sesuatu yang terdapat dalam masyarakat ditentukan oleh kebudayaan yang dimiliki oleh masyarakat itu sendiri. Istilah untuk pendapat itu adalah Cultural-Determinism.
Herskovits memandang kebudayaan sebagai sesuatu yang turun temurun dari satu generasi ke generasi yang lain, yang kemudian disebut sebagai superorganic. Menurut Andreas Eppink, kebudayaan mengandung keseluruhan pengertian nilai sosial,norma sosial, ilmu pengetahuan serta keseluruhan struktur-struktur sosial, religius, dan lain-lain, tambahan lagi segala pernyataan intelektual dan artistik yang menjadi ciri khas suatu masyarakat.
Menurut Edward Burnett Tylor, kebudayaan merupakan keseluruhan yang kompleks, yang di dalamnya terkandung pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat istiadat, dan kemampuan-kemampuan lain yang didapat seseorang sebagai anggota masyarakat.
  • INDIVIDU
Kata individu berasal dari bahasa latin yaitu individuum yang mempunyai arti tertinggi atau yang tidak terbagi. Individu adalah seseorang yg memiliki sifat kesendirian dalam melakukan berbagai macam hal seperti dalam lingkungan kerja atau apa saja. Individu sebagai mahkluk ciptaan Tuhan di dalam dirinya selalu dilengkapi oleh kelengkapan hidup yang meliputi raga, rasa, rasio, dan rukun.
Setiap individu merupakan makhluk yang bersosial. Personaliti manusia adalah dibentuk oleh persekitaran sosial di mana keinginan bersosial itu telah sedia ada di dalam diri individu secara semulajadi. Keinginan mereka untuk menjalinkan hubungan dengan masyarakat dan mempunyai semangat kekitaan denganmelibatkan diri dalam aktiviti sosial.


  • KELUARGA
Keluarga berasal dari bahasa Sansekerta: kula dan warga “kulawarga” yang berarti “anggota” “kelompok kerabat”. Keluarga adalah lingkungan di mana beberapa orang yang masih memiliki hubungan darah, bersatu.
Keluarga adalah sekelompok orang yang mendiami sebagian atau seluruh bangunan yang tinggal bersama dan makan dari satu dapur yang tidak terbatas pada orang-orang yang mempunyai hubungan darah saja, atau seseorang yang mendiami sebagian atau seluruh bangunan yang mengurus keperluan hidupnya sendiri. Peranan keluarga menggambarkan seperangkat perilaku antar pribadi, sifat, kegiatan yang berhubungan dengan pribadi dalam posisi dan situasi tertentu. Peranan pribadi dalam keluarga didasari oleh harapan dan pola perilaku dari keluarga, kelompok dan masyarakat. 
Menurut Salvicion dan Celis (1998) di dalam keluarga terdapat dua atau lebih dari dua pribadi yang tergabung karena hubungan darah, hubungan perkawinan atau pengangkatan, dhidupnya dalam satu rumah tangga, berinteraksi satu sama lain dan didalam perannya masing-masing dan menciptakan serta mempertahankan suatu kebudayaan.
Fungsi keluarga ada 5 yaitu :
  1. Fungsi biologis
  2. Fungsi pemeliharaan
  3. Fungsi ekonomi
  4. Fungsi agama
  5. Fungsi sosial.  
wikipedia